Baca Judulnya aja udah ngeri y. Pasti banyak yg bertanya-tanya emang apa aja sih bahan berbahaya pada kosmetik & skincare kita. Bukannya produk aku udah ada BPOM nya. Artinya aman donk..y kan? eits tunggu dulu..mesti baca ini dulu y.. Emang sih mungkin "mereka" a.k.a produsen bikinnya dalam batas normal tp kalau kita pake lama-lama kan kasian juga sama kulit & ginjal kita. Semoga kita jadi mulai sadar sama ingre skincare & kosmetik yg kita pake biar lama-lama g jadi racun buat tubuh kita.. *termasuk aku
Ini aku ambil dari blognya green mommy. Karena aku sebenarnya bukan ahli dalam bidang ini & takut salah juga kalo nulis ntar jadi beda persepsi jadi aku copy paste aja di blognya mom deasi. Aku juga udah permisi ko sama beliau..hehehe Ini cuman sekedar share aja biar ladies sekalian bisa tau ingre kosmetik n skincare kita.
Ok check this out..
Apakah Anda tahu kalau lebih
berbahaya mengoleskan produk yang mengandung bahan berbahaya ke kulit ketimbang
jika termakan/tertelan? Awalnya saya juga kaget kok bisa seperti itu ya? Pada
kenyataannya, bahan-bahan berbahaya pada produk Anda, bisa mengakibatkan
berbagai efek negatif, mulai dari kulit kita yang terasa seperti dilapisi
plastik, tidak bisa bernapas dengan lega, iritasi ringan hingga berbagai macam
penyakit kulit. Racun dan toxin ini langsung terserap oleh kulit dan masuk
ketubuh kita, masuk ke aliran darah dan tersimpan di sel-sel diseluruh tubuh
kita. Akibatnya, bisa menyebabkan berbagai macam efek negatif mulai dari DNA
yang berubah, kemungkinan menjadi kanker, menyebabkan kemandulan, kerusakan
sistem syaraf dan berbagai masalah kesehatan lainnya plusnya lagi banyak dari
bahan tersebut belum diketahui dengan jelas efek sampingnya.
Kulit kita sebenarnya berfungsi
untuk melindungi tubuh dari berbagai macam hal, mulai dari polusi hingga
kecipratan minyak panas ^_^ tapi, kulit juga bisa menyerap semua hal yang ada
diatasnya. Yang lebih menakutkan lagi, ternyata Bahan Kimia yang
keras/berbahaya jika terkena kulit yang sensitif atau kulit yang tipis, bisa
menyebabkan berbagai macam reaksi mulai dari alergi hingga masuk dan membanjiri
aliran darah Anda (sumber bloodstream.” Source: cnn.com/health)
Daftar ini saya kumpulkan dari
berbagai sumber diantaranya; Material Safety Data Sheets,
CosmeticsDataBase.com, Cosmeticsinfo.org, Pesticideinfo.org. dll
Kesemua Produk Ecocare &
Ecosmetics BEBAS dari semua bahan berbahaya maupun bahan yang tercantum di
daftar ini.
Sangat saya sadari bahwa
perubahan itu butuh waktu. Kecuali ada sesuatu yang terjadi seketika yang
membuat Anda langsung berubah, seperti sesuatu yang mengancam keselamatan
nyawa. Anda tidak perlu 100% langsung berubah menggunakan produk alami. Tetapi
paling tidak, Anda membuat pilihan-pilihan yang penting terlebih dahulu,
mana-mana yang harus dirubah. Bisa Anda bayangkan, jika Anda hari ini langsung
membuang semua produk perawatan tubuh dan kecantikan yang ada bahan
berbahayanya dan diganti dengan produk alami, berapa Rupiah yang harus Anda
keluarkan? tentu tidak sedikit!. Pasti ada produk yang meski Anda tahu tidak
baik, tetapi sudah mendarah daging bagi Anda, yang Anda tidak bisa hidup
tanpanya ^_^ benar kan? Mungkin parfum favorit? atau Body Lotion yang baunya
bikin Anda merasa rileks? hal itu bisa apa saja. Kuncinya adalah Anda harus
terus mengadakan perubahan dari hari ke hari dan terus belajar untuk menjadi
yang lebih baik (tetapi jangan bikin langkah yang terlalu kecil, sama saja
bohong ya ^_^ alias nggak ada efeknya).
Alkyloamides- Pengental, emolien
dan pengemulsi pada lotion, cream, dll
- 1. DEA – diethanolamides
2. MEA – monoethanolamides
3. TEA –
triethanolamides
4. MIPA – monoisopropanolamides
5. PEG or ethoxylated alkyloamides
Tidak
termasuk toxic, tetapi bisa terkontaminasi dengan nitrosamines. ‘ Nitrosamines
dianggap bisa menyebabkan kanker. Bahan kimia lainnya yang bisa
terkontaminasi oleh nitrosamine: Cocoyl Sarcosine,
2-bromo-2-nitropropane-1,3-diol, Imidazolidinyl Urea, Hydrolysed Animal
Protein, Lauryl Sarcosine, Quaternium-7, 15, 31, 60, etc, Sodium Lauryl
Sulfate, Ammonium Lauryl Sulfate, Sodium Laureth Sulfate, Ammonium Laureth
Sulfate and Sodium Methyl Cocoyl Taurate.’*
- Aluminum – Bahan dari Metallic
yang biasanya digunakan pada produk antiperspirants dan antiseptic. Beberapa
ilmuwan telah menemukan hubungan antara aluminum dan kanker payurada. Jika
digunakan pada antiperspirants bisa mengakibatkan tersumbatnya pori-pori kulit.
Akibatnya, kulit tidak bisa mengeluarkan racun secara alami dan bahan berbahaya
akan tersimpan ke sel lemak terdekat seperti payudara bahkan otak kita. Bahan
ini bahkan juga diketemukan ada hubungannya dengan penyakit Alzheimers. Untuk
amannya, jika Anda membutuhkan deodorant, pilih yang aluminum free, paraben
free. Untuk lotion, biasanya aluminum dicantumkan dengan nama Magnesium
Aluminum Silicate atau nama lainnya. Aluminum dan turunannya, juga berbahaya
untuk jaringan syaraf otak manusia.
- Alcohol – Asalnya dari fermentasi
gula dari tanaman alami, tetapi untuk penggunaan di kulit mengakibatkan
berbagai efek negatif, seperti mengikis lapisan minyak alami kulit, membuka
lapisan Acid Mantle (lapisan asam kulit) dan menyebabkan kulit kita lebih
rentan terkena bakteri, jamur, virus, zat karsinogenik/carcinogen (penyebab
kanker), juga toxin-racun dari lingkungan. Alcohol juga membuat kulit menjadi
lebih kering. Selain alcohol alami, alcohol juga terbuat dari propylene atau
turunan minyak bumi, yang satu ini bahkan bisa menyebabkan munculnya
bintik-bintik coklat dikulit dan tanda-tanda penuaan dini.
- Aminomethyl Propanol – sebagai
pengatur PH pada produk. dikategorikan sedikit berbahaya.
- Animal Testing and Products –
Yang satu ini saya tidak bisa bertoleransi. Sangat kejam jika mengujicobakan
produk pada hewan! Produk yang berasal dari hewan juga seringkali caranya
adalah dengan membunuh mereka!! (jangan disamakan dengan Anda makan Ayam,
Kambing, Sapi, Ikan)!
- Glycerine – Terdapat 2 jenis,
yang dari tanaman dan dari hewan, bisa juga alami dan bisa gliserin sintetis.
Gliserin alami bisa juga berasal dari proses pembuatan sabun, seperti disabun
Ecocare. Selalu pastikan gliserin diproduk Anda adalah yang dari tanaman.
Karena gliserin yang berasal dari hewan atau sintetis bisa menyebabkan berbagai
macam efek samping seperti iritasi. Collagen yang terkandung dalam gliserin
yang berasal dari hewan bisa menyebabkan kulit susah bernafas dan meregenerasi
sel secara alami. Gliserin dari hewan juga memiliki hormon dari ternak yang
biasanya penuh dengan suntikan hormon pertumbuhan, antibiotik dll, yang
akhirnya akan kita serap juga lewat gliserin dari hewan yang terkandung pada
produk.
- Cholesterol juga adalah produk
dari hewan. Bahan satu ini sulit untuk dimasuk ketubuh, jika sudah masuk
ketubuh, kolesterol akan menyumbat arteri. Anda pasti sudah tahu banyak tentang
kolesterol.
- Gelatin – produk dari hewan, yang
bisa menimbulkan alergi pada manusia. berasal dari bagian mana-mana saja dari
hewan dan dari hewan apa saja. Gelatin adalah protein yang ada di connective
tissue pada hewan
- Borax (Na2B4O7) – Ada yang
mengkategorikan Borax aman untuk digunakan pada produk perawatan tubuh, kosmetik
bahkan pada makanan sebagai pengawet alami (karena borax memang dari mineral
bumi yang terbuat dari boron, sodium, udara dan air), tetapi belum tentu semua
mineral itu aman. Misalnya minyak bumi, mineral juga kan? alami kan? tapi apa
aman untuk dikonsumsi oleh manusia? kenyataannya malah menyebabkan berbagai
macam efek negatif termasuk menjadi penyebab kanker. Pemakaian borax pada
produk perawatan tubuh, kecantikan, bisa menyebabkan kulit teriritasi.
Diketemukan hubungan antara Borax dan kanker, masalah ginjal, kemandulan, dan
cacat lahir. Borax hanya saya sarankan aman sebagai produk pembersih dan
pestisida alami. Karena lebih ramah lingkungan dari bahan pembersih dan
pestisida sintetis lainnya.
Sinonim Borax
Sodium borate decahydrate,
Sodium tetraborate
decahydrate,
Sodium biborate,
Sodium
pyroborate.
- Butylated hydroxianisole
(BHA)/Butylated hydroxytoluene (BHT)- ” adalah antioxidan sintetis, diketemukan
menjadi penyebab kanker pada manusia, juga menyebabkan hyperactifitiy dan
gangguan pada perilaku anak. Selain itu bisa menyebabkan alergi kulit dan
mengiritasi mata. http://www.earthtobody.ca
- Ceteareths – Berpotensi
terkontaminasi oleh zat penyebab kanker.
- Color/Pewarna sintetis – FD&C
Blue 1 and FD&C Green 3 (termasuk kategori karsinogenik), FD&C Red 33,
FD&C Yellow 5, FC&C Yellow 6 (menyebabkan kanker). Pewarna dari Crayon
mengandung toxin, Pewarna makanan mengandung paraben sebagai pengawet.
- Disodium EDTA – termasuk toxin
cytotoxic dan genotoxic, tetapi bukan karcinogenik.
- Distearyldimonium Chloride-
Berbahaya untuk lingkungan, juga pada manusia, terutama mata, kulit, paru-paru.
- Essential oil -Pemakaian
Essential Oil tertentu harus diperhatikan, terutama pada ibu hamil dan
anak-anak
- Ethylene/Acrylic Acid Copolymer-
Berbahaya pada manusia, termasuk karsinogenik, menyebabkan masalah pada alat
reproduksi, perkembangan tubuh, jaringan saraf.
- Farnesol – menyebabkan iritasi
kulit.
- Fragrance (parfum/pengharum)-
“Phthalates, terbukti menyebabkan cacat lahir, masalah reproduksi, mengiritasi
kulit, sakit kepala, pusing, mual, masalah pernafasan. Pilihan pengharus paling
baik adalah yang berasal dari essential oil dan rempah-rempah alami. Banyak
laporan kesehatan yang ada kaitannya dengan parfum bisa Anda baca
diwww.health-report.co.uk
- Glyceryl Oleate- berbahaya pada
manusia, mengandung karsinogenik, penyebab masalah reproduktif, neurotoxic,
termasuk berbahaya bagi lingkungan (terutama air).
- Glycols – Propylene glycol ada
yang mengkategorikan aman, ada yang tidak aman. Yang pasti kami tidak
memakainya. Berbagai jenis Glycols diantaranya: propylene glycol;
glycerin;ethylene glycol;carbitol; diethylene glycol. Beberapa jenis glycol
menyebabkan masalah reproduksi, cacat lahir, kerusakan ginjal, kelainan pada
liver. Hindari glycol yang mengandung methyl diantaranya : EGPE, EGME, EGEE,
DEGBE, PGME, DPGME.
- Lanolin – bahan satu ini
sebenarnya alami, karena berasal dari hewan domba. Tetapi kimia yang digunakan
untuk menghasilkan dan memproses lanolin ada yang berbahaya ada yang tidak,
untuk lanolin, sebaiknya sama seperti glyserin, pastikan dari ternak organik
atau diproses secara tradisional.
- Laureths- hampir selalu
mengandung karsinogenik. nama lainnya 1,4-dioxane and ethylene oxide.
- Methylisothiazolinone dan
Methylchloroisothiazolinone – digunakan sebagai antimicroba yang menyebabkan
iritasi pada kulit. Juga berpotensi membahayakan kerusakan jaringan otak pada
manusia
- Natural Preservatives (pengawet
alami) – harus digunakan dengan komposisi/jumlah yang tepat, karena bisa
mengiritasi kulit.
- Nuts Oil (minyak dari kacang)
hati-hati untuk yang alergi dengan kacang-kacangan, terutama tidak untuk bayi.
- Oxybenzone- Biasanya terdapat
pada produk sunscreen. termasuk photo carcinogen.
- Petro-products (turunan minyak
bumi)-”seperti mineral oil, petrolatum and ceresin (wax) (bVaseline, petroleum
jelly, or paraffin jelly). Semua berasal dari turunan minyak bumi (sumber yang
tidak bisa diperbaharui). Efek sampingnya menutupi pori-pori kulit, penuaan
dini, dll.
- Polyacrylamide – Bahan satu ini
termasuk sangat berbahaya, mungkin termasuk karsinogenik, mengiritasi kulit dan
sistem pernapasan. Membahayana lingkungan termasuk udara, air dan tanah.
Membahayakan hewan darat dan air.
- Polyethylene- (PEG) – termasuk
turunan minyak bumi, menyebabkan penuaan dini.
- Preservatives (pengawet) –
“Parabens termasuk (methylparaben, ethylparaben, propylparaben, butylparaben,
isobutylparaben, isopropylparaben, and benzylparaben). Menyebabkan iritasi
kulit dan diklasifikasikan sebagai kimia berbahaya. Sampai saat ini masih
banyak perdebatan tentang hubungan paraben terhadap kanker payudara. Paraben
termasuk estrogen lemah. Tetapi seperti Anda tahu, terlalu banyak zat estrogen terutama
pada wanita menyebabkan kanker, masalah pertumbuhan dan puber dini (pada
laki-laki, menjadi lebih feminin dan muncul payudara yg lebih besar dari
laki-laki normal).
- Iodopropynyl Butylcarbamate-
berbahaya terhadap proses reproduksi, perkembangan fetus, neurotoxic, liver,
pencernaan,. Sebaiknya bahan formaldehyde selalu dihindari (termasuk
carcinogenic oleh EPA). bahan yang mengandung formaldehyde: bronopol
(2-brono-2-nitropropane-1,3-diol);diazolidinyl urea;DMDM
hydantion;imidazolidinyl urea;quaternium 15.” Pengawet berbahaya lainnya adalah
Sodium Hydroxymethylglycinate Imidazolidinyl urea and DM hydantoine (Germall
Plus, Germall II and Germal 115) Glucono Delta-Lactone, Sodium Benzoate and
Calcium Gluconate. ” Beberapa dari pengawet diatas adalah hasil modifikasi dari
produk alami, yang efek sampingnya mulai dari yang hanya mengiritasi hingga
karsinogenik.
- Phenoxyethanol ada hubungannya
dengan kanker, kerusakan organ, sistem saraf, dll. Bahan ini juga termasuk
dalam pengawet Opthiphen Plus yang dikategorikan aman.
- Saccharomyces/Zinc Ferment and
Saccharomyces/Magnesium Ferment – masih diperdebatkan efek terhadap penuaan
dini dan iritasi kulit
- Silicone derived emollients –
“mengiritasi kulit, diduga sebagai penyebab tumor, terakumulasi pada liver.
Tidak baik untuk lingkungan “non-biodegradable” Nama lain yang bisa Anda
temukan diantaranya: Dimethicone, Dimethicone Copolyol, Dimethiconol, Cyclomethicone,
dll.
- Sodium Hydroxide – “biasanya
digunakan sebagai alkali, pembersih, pasta gigi, cream. Menyebabkan kerusakan
paru-paru, meningkatkan resiko terkena kanker tenggorokan.
- Benzophenones (benzophenone-3,
homosalate, dan octy-methoxycinnamate (octinoxate) termasuk estrogenic. Biasa
diketemukan di produk sunscreen/lotion/balm yg mengandung SPF.
- Padimate-O and Parsol 1789
merupakan zat kimia yang berpotensi mengubah dan merusak DNA ketika terpapar
matahari.
- Talc – Biasanya umum digunakan
pada bedak bayi, deodoran dan produk antiperspirant. Penggunaan jangka panjang
bisa mengakitabkan berbagai macam dampak negatif. Talc dikategorika sebagai
karsinogenik (karena biasanya mengandung asbestos). Meskipun talk bukan
asbestos, tapi mineral ini diambil dari tempat yang sama dengan mineral
asbestos. Partikel talc juga diketemukan pada pasient tumur wanita yang
menggunakan talc dalam jangka panjang.
- Triethanolamine – mengiritasi
kulit, mata, saluran pernapasan, mengakibatkan asma, ada hubungan dengan
karsinogenik, dll.
Masih ada ratusan bahan yang
belum saya tuangkan disini. InshaAllah sedang kami buat Green Mommy Handbook
untuk Anda wanita Indonesia (jangan lupa segera jadi member Green Mommy Network
ya, biar bisa dapat Handbook gratisnya ^_^)
Semoga tulisan ini bermanfaat,
seiring waktu akan saya lengkapi agar menjadi lebih bermanfaat. Tujuan saya
menulis adalah untuk melindungi diri kita terutama anak cucu kita. Semua
bahan-bahan diatas adalah penemuan modern tidak seperti rempah-rempah, tanaman
yang digunakan oleh nenek moyang kita yang khasiat dan keamanannya sudah
terbukti ribuan tahun. Kita tidak tahu dengan pasti apa yang akan terjadi
puluhan tahun dari sekarang akibat penggunaan bahan-bahan diatas. Tetapi
teknologi modern juga memberikan kita alat untuk meneliti efek samping meski
akan memakan waktu lama. Akhirnya semua pilihan kembali kepada Anda. Jadilah
konsumen yang pintar dan bijaksana.
Lots of Love for my dearest
female friends
Deasi
Buru-buru deh liat ingre dari kosmetik & skincare mu mana tau ada salah satu ingre yg dangerous..hehe
Loh kok ada, aduh aku kan baru beli, ini kan harganya mahal, ini kan my HG beauty.. banyak banget y alasannya :p Semua keputusan ada ditanganmu ladies. Kalo mw di abisin dulu karena sayang y monggo (tp saranku jangan di repurchase ya), kalo mw dipake terus"an ya monggo. G ada yg larang aku cuman bantu share aja. Kalo ada yg mw pindah ke lain hati bisa nih ngelirik produk yg natural. Di indonesia udah ada loh produsen yang bikin kosmetik & skincare dari bahan yang bener" natural.
Semoga bermanfaat y .. bye bye :l: